1
Korintus 15:33 ( “Janganlah Kamu sesat : Pergaulan yang buruk merusakkan
kebinasaan yang baik”).
Dalam perjalanan hidup kita, yang
menentukan baik buruknya hidup kita adalah dengan siapa kita bergaul. Pergaulan
menjadi hal penentu utama dalam hidup kita. Jadi, kita harus pintar pintar
memilih teman. Karena teman-teman anda menentukan masalah yang akan anda temui
dan hadapi nanti. Bisa kita Liat di,
Amsal 13 : 20
" Siapa bergaul dengan orang bijak akan menjadi bijak
tetapi siapa berteman dengan orang bebal menjadi malang. "
Banyak sekali muda-mudi jaman
sekarang ini salah jalan karena salah pergaulan. Seharusnya mereka menyadari,
bahwa mana pergaulan yang baik dan mana yang tidak baik. Karena kebanyakan para
muda-mudi dalam memilih pergaulan, mereka hanya mencari orang-orang yang bisa
menyenangkan hatinya saja. Dan jika hatinya merasa senang dan nyaman, dia
merasa itu yang diinginkan nya dan dan tidak peduli lagi apakah orang yang dia
ajak bergaul, orang baik baik atau bukan.
Dampak Positif dari pergaulan
1. Kita harus mengenal kepribadian
masing-masing seseorang.
2. Dapat menimbulkan rasa kepercayaan
diri.
3. Mampu menguasai diri kita.
Dampak Negative
1. Karena
memang pada dasarnya dia sendirilah yang ingin mencari teman yang bisa
menyenangkan hatinya. ( Orang seperti ini pada dasarnya kurang didikan dan
kurang perhatian. Jadi, yang dipikirkan hanya senang senang saja, atau sudah di
didik tetapi tidak mau peduli.)
2. Karena terpengaruh terpengaruh
teman. ( Orang seperti ini pada awalnya hanya ikut ikutan saja, dan tidak
berusaha menghindari. Akhirnya ikut terjerumus juga, contohnya: minuman keras,
rokok, narkoba, sex bebas).
3. Tawuran antar kampung dan antar sekolah
4. Bully terhadap teman sekolah atau
lingkungan sekitar.
5. Kurang perhatian terhadap Orang
Tua.
6. Mengikuti budaya luar, (contohnya:
cara berpakaian yang kurang bahan).
Cara mengatasi Pergaulan Bebas:
1. Kita harus memperbaiki pola hidup,
Misalnya: Mengatur waktu dalam kegiatan
sehari-hari dengan kegiatan positif.
2. Memperbaiki cara berkmunikasi:
tidak menggunakan bahasa kotor atau tidak melukai hati teman atau keluarga. “Karena
lidah itu tidak bertulang tetapi lidah kita sanggup mematahkan hati orang”.
Penerapan:
Dengan bertekun dalam membangun
hubungan dengan Tuhan, membuat kita tetap kuat menghadapi pergumulan hidup
dalam diri kita.
Roma 12 : 2
" Janganlah kamu menjadi serupa
dengan dunia ini, tetapi berubahlah oleh pembaharuan budimu, sehingga kamu
dapat membedakan manakah kehendak Allah, apa yang baik, yang berkenan kepada
Allah dan yang sempurna. "
Post a Comment